7 Hal Aneh Yang Ditemukan di Antartika

Beberapa hal aneh yang ditemukan di Antartika adalah air terjun darah yang berwarna merah, gunung berapi aktif di bawah lapisan esnya, dan danau-danau bawah tanah seperti Danau Vostok. 

Selain itu, ada penemuan fosil-fosil yang menunjukkan Antartika dulunya adalah hutan lebat, penemuan mikroorganisme purba, "debu berlian" di udara, dan fakta bahwa tidak ada zona waktu di Kutub Selatan. Antartika, benua terpencil dan beku, telah menghasilkan beberapa penemuan ilmiah yang paling aneh dan menakjubkan. 

Berikut adalah 7 hal aneh yang ditemukan di sana: 

1. Air Terjun Darah (Blood Falls): 

Sebuah air terjun yang mengalirkan cairan berwarna merah pekat ke atas es putih gletser Taylor, membuat pemandangan yang menakutkan. Warna merah tersebut berasal dari air garam yang kaya zat besi teroksidasi yang keluar dari danau subglasial kuno yang telah terisolasi dari dunia luar selama jutaan tahun, menampung ekosistem mikroba unik.

2. Hutan Fosil:

Para ilmuwan telah menemukan sisa-sisa hutan tropis dan tanaman purba, seperti fosil daun dan serbuk sari dari 52 juta tahun lalu. Penemuan ini menunjukkan bahwa Antartika dulunya adalah benua yang hangat, tertutup hutan lebat, sebelum membeku.

3. Danau Subglasial: 

Di bawah lapisan es tebal Antartika (rata-rata 2,2 km), terdapat lebih dari 400 danau air tawar dan air asin cair yang tersembunyi. Danau Vostok adalah yang terbesar, telah terisolasi dari atmosfer selama jutaan tahun dan mungkin menampung bentuk kehidupan yang tidak dikenal.

4. Lautan Hewan Raksasa: 

Di perairan dingin di sekitar Antartika, beberapa artropoda laut tumbuh menjadi ukuran raksasa, sebuah fenomena yang disebut gigantisme kutub. Contohnya adalah laba-laba laut yang dapat tumbuh hingga selebar 50 cm dan "babi laut" (sea pigs).

5. Telur Fosil Raksasa: 

Sebuah fosil telur raksasa, dijuluki "The Thing", ditemukan membeku selama 68 juta tahun di Antartika. Telur ini berukuran sebesar bola sepak dan diyakini milik mosasaurus, reptil laut purba raksasa yang hidup bersama dinosaurus.

6. "Es Bernyanyi" (Singing Ice): 

Lapisan es Ross yang luas mengeluarkan dengungan bernada rendah yang hampir terus menerus ketika angin melintas di permukaannya yang kasar. Getaran ini tidak terdengar oleh telinga manusia, tetapi dapat dideteksi oleh seismograf.

7. Rangkaian Pegunungan Tersembunyi: 

Terdapat rangkaian pegunungan besar, Pegunungan Gamburtsev, yang terkubur di bawah es Antartika Timur. Puncak pegunungan ini setajam Alpen Eropa, meskipun tersembunyi di bawah sekitar 600 meter lapisan es. 

Untuk kalian yang ingin mengisi waktu kosong kalian dirumah atau ditempat nongkrong, kalian bisa memainkan game online yang menarik dan sangat bagus untuk dimainkan dan sangat banyak digemari anak zaman sekarang, untuk link bermain nya telah kami berikan dibawah ini.

https://magic.ly/rp1m-jp